Istilah-istilah dalam musik antara lain adalah:
1. Musik
Bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Musik menurut Aristoteles mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang gundah, mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa patriotisme.
2. Suara
Teori musik menjelaskan bagaimana suara dinotasikan atau dituliskan dan bagaimana suara tersebut ditangkap dalam benak pendengarnya. Dalam musik, gelombang suara biasanya dibahas tidak dalam panjang gelombangnya maupun periodenya, melainkan dalam frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam musik biasanya dijelaskan dalam tala (Inggris: pitch, yaitu tinggi nada), durasi (berapa lama suara ada), intensitas, dan timbre (warna bunyi).
3. Nada
Suara dapat dibagi-bagi ke dalam nada yang memiliki tinggi nada atau tala tertentu menurut frekuensinya ataupun menurut jarak relatif tinggi nada tersebut terhadap tinggi nada patokan. Perbedaan tala antara dua nada disebut sebagai interval. Nada dapat diatur dalam tangga nada yang berbeda-beda. Tangga nada yang paling lazim adalah tangga nada mayor, tangga nada minor, dan tangga nada pentatonik. Nada dasar suatu karya musik menentukan frekuensi tiap nada dalam karya tersebut.
4. Ritme
Pengaturan bunyi dalam waktu. Birama merupakan pembagian kelompok ketukan dalam waktu. Tanda birama menunjukkan jumlah ketukan dalam birama dan not mana yang dihitung dan dianggap sebagai satu ketukan. nada-nada tertentu dapat diaksentuasi dengan pemberian tekanan (dan pembedaan durasi).
5. Melodi
Serangkaian nada dalam waktu. Rangkaian tersebut dapat dibunyikan sendirian, yaitu tanpa iringan, atau dapat merupakan bagian dari rangkaian akord dalam waktu (biasanya merupakan rangkaian nada tertinggi dalam akord-akord tersebut).
6. Harmoni
Secara umum dapat dikatakan sebagai kejadian dua atau lebih nada dengan tinggi berbeda dibunyikan bersamaan, walaupun harmoni juga dapat terjadi bila nada-nada tersebut dibunyikan berurutan (seperti dalam arpeggio). Harmoni yang terdiri dari tiga atau lebih nada yang dibunyikan bersamaan biasanya disebut akord.
7. Notasi
Notasi musik merupakan penggambaran tertulis atas musik. Dalam notasi balok, tinggi nada digambarkan secara vertikal sedangkan waktu (ritme) digambarkan secara horisontal. Kedua unsur tersebut membentuk paranada, di samping petunjuk-petunjuk nada dasar, tempo, dinamika, dan sebagainya.
8. Pitch
Suara dapat diklasifikasikan dalam beberapa Pitch (titi nada), berdasarkan frekuensinya atau jarak yang mengacu pada pitch. Pengaturan adalah suatu proses yang dilakukan untuk not titi nada itu. Perbedaan pitch antara dua not disebut dengan interval.
9. Timbre
Dalam musik, Timbre adalah kualitas dari suara yang mencirikan seseorang dengan orang yang lain yang sesuai dengan spektrum suara.
10.World Music
Jenis musik yang menggabungkan antara western dan non-western-music. World Music berkembang sejak komponis Claude Debussy memboyong gamelan jawa ke Paris pada tahun 1889 untuk meramaikan perayaan 100 Tahun Revolusi Prancis. Pada umumnya orang mengenal istilah World Music sebagai gabungan musik etnik setempat dengan western-music atau musik (dari) barat.
11. Refrain
Bentuk pengulangan musik dalam sajak/syair. Penggunaan Refrain selalu dihubungkan dengan musik populer, terutama Rock n Roll, dimana sebuah lagu/musik yang berstruktur Verse-Chorus-Verse dalam tiap nyanyian. Dalam musik Refrain mempunyai dua bagian, yang berhubungan dengan lirik lagu dalam sebuah nyanyian dan nyanyian itu sendiri. Kadang Refrain memilliki kata yang berulang-ulang.
12. Grace not
Extra not yg tidak terlalu penting tetapi kalau dimainkan membuat lagu terdengar lebih enak dan variatif.nilai grace not sangatlah kecil
13. Accent
Memberikan penekanan pada not
legato : smooth and connected
fine : akhir lagu
lento : pelan
molto : sangat
presto : lebih cepat dr allegro
dolce : lembut
stave : 5 garis pararel pada partitur
ledger line : garis tambahan pada partitur,bisa diatas atau dibawah stave
fermata : pause pada suatu not/rest untuk jangka waktu yg tidak ditentukan (tergantung feeling yg maen)
accidental : tanda untuk menaikan/menurunkan not untuk sementara (berlaku untuk 1 bar)
kebagi 3:
sharp : naikin 1/2
flat : turunin 1/2
natural : balik ke asal
Jumat, 05 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar